[Review] Shin Gundam Musou

February 2, 2014 12:51
[Review] Shin Gundam Musou

Shin Gundam Musou adalah seri keempat dari seri Gundam Musou (atau Dynasty Warriors: Gundam di barat) yang juga merupakan bagian dari seri Musou/Warriors, salah satu seri game hack-and-slash paling populer. Sebagai game ke-4 dari seri Gundam Musou (ya, kali ini Koei juga memasukkan judul “Shin” ke seri Gundam Musou yang mungkin juga akan menyebabkan perbedaan penomoran di edisi Jepang dengan Barat), Shin Gundam Musou menampilkan beberapa fitur baru. Berikut review kami untuk game Shin Gundam Musou.

Disclaimer: Game yang kami mainkan merupakan versi PS Vita dari Shin Gundam Musou.

Gameplay

Seperti game musou pada umumnya, combo serangan ringan dengan tombol kotak yang diakhiri dengan serangan kuat dengan tombol segitiga, dan juga serangan musou (yang di sini dinamakan SP attack) dengan tombol O masih tetap ada. Selain itu, tombol segitiga juga bisa digunakan untuk mengeluarkankan serangan tembakan saat tidak melancarkan combo, seperti di seri Gundam Musou lainnya. Tetapi kini player juga bisa melakukan charged shot dengan menahan segitiga untuk melakukan serangan jarak jauh yang lebih kuat. Dengan fitur sistem field dan meledaknya unit yang terkena serangan charge yang tetap ada dari seri Gundam Musou sebelumnya, kini unit-unit dapat dengan mudah menguasai field karena hampir semua serangan charged shot bisa menembus musuh (kecuali jika charged shot unit tersebut adalah bazooka). Ditambah dengan fitur lock-on ke unit-unit officer, kini serangan tembakan lebih berguna dibandingkan di game-game Gundam Musou sebelumnya.

SGMMastershoot

Bahkan unit melee seperti God Gundam dan Master Gundam pun memiliki Charged Shot yang kuat
Serangan musou/SP tetap ada seperti biasa, dan tiap unit utama (bukan unit cecurut yang serangannya terbatas) memiliki 3 jenis SP attack, yaitu SP1, Aerial SP1, dan SP2. Tapi yang berbeda dari Gundam Musou sebelumnya, serangan SP2 tidak bisa dimunculkan ketika HP merah, meng-equip skill tertentu, atau mengeluarkan SP bersamaan dengan unit teman (malah sekarang sudah tidak bisa mengeluarkan musou dengan unit teman). Kini SP2 hanya bisa dikeluarkan dengan beberapa syarat tertentu:

  1. Pilot harus memiliki level 30 ke atas
  2. Unit harus memiliki setidaknya 2 musou bar (upgrade plan hingga dapat atau miliki plan rank A atau S)
  3. Tahan tombol lingkaran saat SP bar terisi 2 bar atau lebih/

Ironisnya SP2 tidak bisa dilancarkan saat sedang Burst mode.

SGMWingSP

Seperti biasa, SP2 dari Wing Zero dan Double X bisa langsung menguasai satu field dalam satu kali tembak
Apa itu Burst mode? Burst mode adalah fitur baru di Shin Gundam Musou yang bisa dibilang sebagai “Awakening mode”. Burst mode diaktifkan dengan menekan touchscreen di kanan (atau shoulder button di versi PS3) saat Burst gauge terisi penuh (Burst gauge terisi dengan mengalahkan musuh dengan menggunakan SP attack). Ketika Burst mode diaktifkan, maka player akan mendapatkan beberapa buff efek sesuai dengan pilot dan unitnya. Pilot-pilot tipe Soldier Newtype (Amuro Ray, Char Aznable, dll) akan membuat semua musuh bergerak pelan, pilot tipe SEED (Kira Yamato, Shinn Asuka, dll) akan membuat Boost gauge berkurang lebih pelan, pilot tipe Moonrace (Loran Cehack & Gym Ginghnam) akan memperpanjang jangka Burst mode, dll. Unit tipe Destroy Mode (Unicorn Gundam & Banshee) akan berubah dan memiliki serangan yang berbeda, unit tipe Trans-Am (unit-unit 00) akan meningkatkan attack dan speed, unit dengan tipe Meteor (Strike Freedom & Infinite Justice) akan memanggil meteor dan merubah serangan mereka. Selain itu, pelancaran SP attack saat dalam Burst mode akan menghasilkan combination SP attack dengan partner yang anda pilih sebelum misi dimulai. Partner yang bisa anda pilih adalah pilot lain, karakter support yang entah kenapa menaiki unit yang tidak pernah mereka naiki (Tifa menaiki Gundam X, Cecily menaiki F91, dll), dan kapten/staff kapal induk. Partner dengan MS akan melakukan SP attack biasa dari unit tersebut, sementara staff kapal induk akan memanggil kapal induk (White Base, Archangel, Argama, Garranciers, dll) tersebut dan membombardir areanya.

SGMShip

Serangan battleship terhitung sangat kuat dan jangkauannya juga luas
Entah bagus atau tidak, stage-stage di Shin Gundam Musou ini jauh lebih singkat dibandingkan seri Gundam Musou sebelumnya. Mapnya terhitung kecil untuk seri Musou, dan hampir tiap stage berlangsung seperti ini:

  1. Laksanakan 2-3 sub mission (tangkap field tertentu, kalahkan pilot-pilot tertentu, escort teman ke field tertentu, dll)
  2. Unit komandan musuh muncul
  3. Kalahkan unit komandan musuh untuk menyelesaikan stage

Banyak dari stage-stage yang ada bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari 3-5 menit.

SGM1500

Ditambah dengan banyaknya musuh di layar, mengejar 1000 kill kini menjadi sangat mudah
Salah satu fitur yang dipromosikan untuk Shin Gundam Musou adalah kini player bisa memainkan unit-unit Mobile Armor. Sayangnya kebanyakan unit MA tidak enak dipakai. Gerakannya sangat pelan, jurusnya terbatas, hampir semua MA kecuali Destroy Gundam memiliki jarak serangan yang pendek untuk serangan lemahnya, dan tidak seperti saat mereka menjadi musuh, MA player tidak kebal terhadap tembakan cecurut (yang berarti MA akan cepat kehabisan HP terutama di stage dengan difficulty tinggi).

SGMDestroyBZ

Big Zam: “Woy! Lo ya yang niru-niru desain gwa ama mbak Psycho!?”
Destroy: “Yang penting pilot Saya imut gak kayak abang!”
Tadi sempat disebut kalau serangan jarak jauh kini lebih berguna. Sayangnya ini juga berlaku untuk unit musuh, dan AI officer musuh tanpa ragu akan mengeksploit lock-on+shoot attack. Jika anda berada di sekitar unit officer (apalagi kalau ada lebih dari 1 unit), dapat dipastikan anda akan dihantam spam tembakan dari mereka, yang mana ujungnya bisa dipastikan kalau mustahil bagi player untuk mengeluarkan kombo charge attack terutama charge attack ke-5 dan ke-6, dan hanya bisa membalas dengan SP attack atau charge shoot dari jauh (kalau charge shootnya bukan tipe bazooka). AI ini terasa sangat menyebalkan.

Sayangnya, Shin Gundam Musou tidak banyak memiliki unit baru. Selain unit-unit yang menjadi DLC di Gundam Musou 3 (Kshatriya, Banshee, Susanoo, Gundam-Gundam dari 00 season 2), unit baru yang muncul di Shin Gundam Musou hanyalah unit-unit SEED dan SEED Destiny (Strike, Aegis, Blitz, Buster, Duel, Impulse, dll). Sayangnya unit-unit yang benar-benar baru selain dari seri SEED seperti Wing Zero Custom, 00 Qan[T], dan Crossbone X-1 hanya bisa didapatkan melalui DLC.

SGMWZC

Mau unit benar-benar baru selain SEED seperti Wing Zero Custom ini? Siapkan duit ekstra

Story

Seperti Gundam Musou 1 dan 2, story dari Shin Gundam Musou terpisah menjadi 2 mode, yaitu Official Mode yang menceritakan cerita-cerita seperti di animenya, dan Ultimate Mode yang menyatukan berbagai karakter dari berbagai seri Gundam dalam cerita original. Official Mode terdiri dari story-story Gundam pertama, Z Gundam A New Translation, Char’s Counterattack, Unicorn (sampai OVA ep 5), SEED, dan SEED Destiny. Official mode bisa diselesaikan dengan cepat, kira-kira hanya memakan 4-6 jam. Official mode menyediakan full voiceover dan juga kumpulan gambar-gambar dari animenya. Entah mengapa, CG movie dari story Gundam pertama, Z Gundam, dan Char’s Counterattack diambil dari Official Mode Gundam Musou 1 & 2, hanya model dan efeknya diperbagus (adegan, voice, sampai angle kameranya masih sama). Untungnya masih ada CG movie baru untuk Official Mode Unicorn, SEED, & SEED Destiny.

SGMRXG
SGMSA

Berbeda dengan Gundam Musou 1 sampai 3 di mana mode crossovernya memiliki voiceover dan movie, Ultimate mode di Shin Gundam Musou tidak memiliki voiceover di briefing (hanya ada voiceover khusus di dalam misi, itupun tidak banyak yang berhubungan dengan story) maupun movie (bahkan tidak ada movie saat menamatkan misi terakhir Ultimate mode!), sehingga Ultimate mode terasa hampa. Dan tidak seperti Gundam Musou 1 & 3 di mana ada satu keseluruhan cerita yang meliputi seluruh karakter yang ada, Ultimate mode terdiri dari berbagai skenario (masing-masing memiliki 6-10 stage) yang ceritanya tidak berhubungan satu dengan lain. Di salah satu skenario, ada Char, Katejina, dan Milliardo yang berkerjasama untuk menjatuhkan Axis; satu skenario di mana Reborns mengumpulkan Scirocco, Treize, & Mister Bushido untuk menguasai dunia; satu skenario di mana Zeon mem-mass produce Destroy Gundam, dan lainnya. Sayangnya pembagian skenario ini juga menyebabkan player tidak bisa memilih karakter yang memiliki keterlibatan dalam skenario yang dimainkan. Terdapat 25 skenario di Shin Gundam Musou, belum termasuk DLCnya.

Graphic

Saat membahas grafik game Musou, jelas Saya harus membahas model 3Dnya. Tapi sebelum itu, Saya ingin membahas tentang grafik menu utamanya. Entah kenapa, menu utama, dan terutama menu pemilihan stagenya terasa sangat sederhana, bahkan terkesan seperti untuk game yang belum selesai. Ada apa Koei Tecmo!?

SGMstage

Penampilan menu stage selectnya hanya seperti ini saja
Selain itu, sprite untuk para karakter masih sama dengan yang dari seri-seri Gundam Musou sebelumnya. Ini sebenarnya tidak begitu masalah mengingat tidak seperti seri Dynasty Warriors atau Samurai Warriors di mana model karakternya hanya tinggal dirender dari model 3Dnya, karakter di Gundam Musou selalu muncul dalam bentuk 2D. Tetapi bahkan pada saat movie cutscene dan combination attack, sprite yang muncul masih menggunakan sprite yang sama dan terasa agak hambar. (Tapi terima kasih untuk gambar karakter yang bagus, terutama untuk Lunamaria mweheheheh)

SGMLunajelly

Lunamaria: “Waah, Shinn populer ama cewek-cewek lain yaa~. Kasih tahu Stella nggak ya~
Tidak seperti Gundam Musou 3 yang mengambil gaya cell shading, Shin Gundam Musou kembali mengambil shading 3D normal. Meski sedikit disayangkan karena model cell shading yang ada di Gundam Musou 3 nampak lebih menarik, style shading di Shin Gundam Musou ini berarti jumlah unit yang dimunculkan di layar semakin banyak, bahkan mungkin yang paling bayak di dalam seluruh seri musou. Saking banyaknya, SP attack dari unit-unit crowd killer (Wing Zero, Double X) bisa langsung menghabisi sekitar 100 grunt unit dan langsung menangkap field dalam sekali tembak

SGMTXM

Clusterf*ck Tornado Attack!!
Sayangnya pengorbanan agar banyak unit bisa ditampilkan tetap ada, terutama untuk versi Vitanya ini. Meski unit-unit tokoh utama nampak bagus, beberapa unit cecurut nampak sangat minim detil. Sebenarnya tidak akan begitu nampak saat di tengah gameplay (terutama ketika melihat ada puluhan Zaku mental), tetapi kalau anda menyelesaikan misi menggunakan unit cecurut dan melihat zoom saat menyelesaikan stage…

SGMZaku

Waduh, kok kayaknya Zaku Goreng kemarin lebih mirip Zaku daripada ini ya?

Unlocking & Trophy

Mungkin untuk game lain, ini tidak perlu dibahas, tetapi cara untuk mendapatkan Platinum Trophy untuk game Shin Gundam Musou terbilang cukup sulit. Oke, mungkin “sulit” bukanlah kata-kata yang paling cocok. “Repot” adalah kata-kata yang paling menggambarkan requirement untuk Platinum Trophy dari game Shin Gundam Musou, karena player harus mendapatkan semua kartu yang ada di gallery. Apa itu kartu? Kartu akan didapatkan ketika player meng-unlock sesuatu, mulai dari pilot, MS, dan unlock lain-lainnya. Dan ada berapa kartu yang ada di Shin Gundam Musou? 626 kartu. Apa saja kriteria yang untuk mendapatkan masing-masing kartu? Ada yang harus menggunakan pilot tertentu untuk membunuh 5000 musuh, gunakan tiap unit tertentu sebanyak 5 kali (untuk unit cecurut) atau 10 kali (untuk unit tokoh utama), gunakan unit tertentu untuk membunuh 5000 musuh (untuk unit cecurut) atau 10000 musuh (untuk unit tokoh utama), dapatkan medali emas/perak/perunggu untuk misi tertentu, dll. Meski Saya telah memainkan game ini selama 54 jam dan menamatkan semua skenario yang ada, koleksi kartu saya baru mencapai 53%. Rasanya ini adalah cara yang cukup kejam untuk menambah playtime (trophy memang tidak wajib didapatkan, tapi rasanya agak menyebalkan juga ini terjadi).

Conclusion

Shin Gundam Musou memiliki peningkatan yang cukup terasa dibanding seri Gundam Musou sebelumnya, terutama secara gameplay. Meledakkan ratusan unit dalam waktu singkat terasa sangat memuaskan. Sayangnya Ultimate mode (mode yang mana player akan menghabiskan waktunya paling banyak) terasa agak hampa. Meski beberapa konten kecil terasa cukup menghibur (Marida yang ingin makan es krim, Char bertanding dengan Full Frontal dan Johnny Ridden memperebutkan gelar “merah”, dll), hambarnya Ultimate Mode membuat gameplaynya terasa lebih seperti grinding. Kurangnya unit baru selain DLC juga agak disayangkan. Fans seri Musou terutama seri Gundam Musou pasti akan menyukai game ini, tetapi player yang kurang suka melakukan hal yang sama berkali-kali mungkin bisa melongkapi seri yang kali ini.

SGMAllThosePurus