Kolektor Ini Menghabiskan 100 Juta Yen Untuk Koleksinya, Hanya Dihargai Sebesar 40 Juta Yen

Kasus kerugian apa yang paling parah yang pernah kamu alami? Bila kamu seorang kolektor mainan figure, sudah pasti kamu selalu berhadapan dengan buyer dan seller, bisa jadi setiap hari kamu berkutat dengan negosiasi alot terus-terusan di telepon genggammu, apalagi kita tahu, semua orang ingin harga yang paling murah yang bisa mereka dapatkan. Sehingga, seringkali kamu harus rela menurunkan harga barangmu karena kamu butuh uangnya dan meminimalisir pusing kepala negosiasi dengan buyer sadis.

Namun pernahkah kamu mengalami apa yang dialami oleh kolektor ini? Dia sudah menghabiskan 100 juta Yen (sekitar 11 miliar 300 juta rupiah) untuk koleksinya yang saya yakin sudah bisa membuat toko mainan sendiri, bahkan mengalahkan toko-toko mainan disini. Namun apakah yang dikatakan para penaksir harga bila dia ingin menjual koleksinya, koleksinya tersebut hanya berharga 40 juta Yen saja (sekitar 4 miliar 522 juta Rupiah). Kerugian sebesar sekitar 6 miliar rupiah harus berani diterimanya.

Tragedi tersebut difilmkan lewat salah satu acara televisi di Jepang, dan tentunya langsung mendapatkan reaksi yang menyayangkan hal tersebut.

“Aneh sekali rasanya saat kamu sedang menonton televisi di rumah bersama keluargamu, tiba-tiba terlihat Sonico ukuran 1/2 dan koleksi seharga 100 juta Yen”

” Kalau aku jadi penaksir harganya akan kuberi lebih dari 40 juta Yen.”

“Dia mengeluarkan 100 juta yen untuk figure??? Koleksi POPnya banyak! Madoka Magicanya banyak tapi kenapa… tidak ada Nanoha??? Aku juga sepertinya akan jadi seperti dia… kalau aku adalah bilioner”

“Figure 100 juta Yennya akan menjadi tagihan rumah sakit”

Selain itu, para pengguna internet lain juga tidak mau kalah dalam menyuarakan suaranya, berikut adalah pendapat mereka.

• “Yah sudahlah, gapapa kan?”
• “Kalau aku jadi dia, aku akan menaruh koleksiku di lemari kaca, kalau tidak debu akan berkumpul”
• “Barang-barang anime otaku tidak bisa menjadi investasi, berbeda dengan saham yang bisa dengan cepat kamu jual dan beli”
• “lol, soniconya”
• “Mungkin dia harus menunggu sampai semua figurenya naik harganya.”
• “Yah kalau dibuka, tidak heran harganya turun kan?”

Jadi, kalau kamu sekarang atau nanti merugi karena berjualan figure dan harus menurunkan harganya karena didesak buyer pelit sadis, maka ingat-ingat saja kalau ada yang pernah rugi 6 miliar dalam dunia figure ini.

sumber: Yaraon