Pertanyaan “Kenapa Mahou Shoujo Tidak Diserang Saat Berubah?” Terjawab Oleh Sains

Salah satu plothole yang paling menghantui kita sejak kecil dari banyak seri anime, terutama yang bergenre fantasi dengan adegan “henshin” atau “berubah!” dengan kekuatan Bulan, Bintang, Dewa, Setan atau apalah adalah “adegan itu kan lama banget kenapa musuhnya ga nyerang disitu aja?” akhirnya coba dijawab secara ilmiah oleh salah seorang profesor di Jepang.

Dalam sebuah acara talkshow bertajuk “NMB to Manabu-kun” yang menghadirkan berbagai member dari idol group NMB48, hal ini dijawab. Acara ini seringkali mengundang ahli dari berbagai bidang untuk memberi kuliah singkat kepada para idol.

Di acara yang ditayangkan tanggal 15 Mei lalu, tema dari acara tersebut adalah Patafisika atau sains dari fiksi ilmiah. Acara tersebut mengundang Profesor Yanagida Rikao yang mencoba menjawab pertanyaan “Kenapa Mahou Shoujo Tidak Pernah Diserang Saat Henshin” dengan sudut pandang ilmiah.

Berdasarkan seri Futari wa Pretty Cure, Profesor Yanagida menjawab:

“Saat saya masih kecil, saya juga sering bertanya hal yang sama. “Hei! Serang sekarang!” pikirku. Jadi saya berusaha meneliti adegan perubahan mereka dengan menontonnya berkali-kali. Dan saya menyadari saat mereka meneriakkan ‘Dual Aurora Wave!’ dan berubah, sebuah kolom berwarna pelangi muncul dari tanah, BOOM! Lalu Pretty Cure tersebut terangkat ke udara. Berdasarkan ini, saya menyimpulkan bahwa protagonis Pretty Cure diangkat ke udara dengan kekuatan cahaya.

Saat kita berpikir tentang cahaya, terpikirnya adalah itu bisa menerangi benda dan memanaskan benda. Tapi pada kenyataannya cahaya juga dapat mengangkat benda. Saat matahari menyinari kita di musim panas, tubuh manusia ditekan kebawah oleh cahaya matahari dengan kekuatan sebesar 2/100,000g. Tapi ini hanya seberat 1/100 dari berat seekor nyamuk, jadi tak peduli seberapa panas hari itu, kita tidak bisa merasa bahwa cahaya matahari itu berat.

Berarti kita bisa menyimpulkan bahwa cahaya yang mengangkat mereka pastilah sangat kuat. Jika kita asumsikan bahwa 2 Precure dengan berat masing-masing seberat 45kg dan dihitung…

Itu berarti cahaya saat henshin/berubah pasti mempunyai energi sebesar 2,1 miliar kW per 1m2! Bandingkan dengan energi yang dihasilkan oleh Seluruh Jepang yang hanya bisa menembus angka 100 juta kW. Precure menggunakan 21x energi yang bisa dihasilkan seluruh Jepang. Jadi bagaimana kalau misalnya musuh Precure meloncat menyerang Precure saat berubah?

Mereka akan HANGUS SEKETIKA.

“KEMATIAN MENUNGGU SIAPAPUN YANG MENGGANGGU ADEGAN PERUBAHAN PRECURE.”

Jadi ini berarti mereka paling kuat saat berubah, dan bisa dibilang tak tersentuh.”

Tampaknya hal ini jugalah yang dipahami oleh Kyuubey dari serial Mahou Shoujo Madoka Magica, dimana [Spoiler] para Incubator berkesimpulan bahwa perubahan/henshin seorang Mahou Shoujo berubah menjadi Witch/Majou itu menghasilkan energi yang besar. Pintar juga Urobuchi itu.

Jadi jelas ya mengapa mahou shoujo henshin itu tidak boleh diganggu? BECAUSE SCIENCE!

Sumber: Tumblr