[Review] Karena Itulah Artinya Menjadi Seorang Pahlawan, Yuuki Yuuna wa Yuusha de Aru

December 28, 2014 12:58
[Review] Karena Itulah Artinya Menjadi Seorang Pahlawan, Yuuki Yuuna wa Yuusha de Aru

Ini adalah sebuah anime yang cukup rumit untuk dirangkum dalam beberapa kalimat saja, banyak surprise dan twist dari awalnya anime school life/slice-of life, mendadak berbelok tajam menjadi mahou shoujo, dan kemudian mengundang air mata dan keputusasaan, hingga Nugrahadi harus membuat midseason reviewnya dan menjadi pilihan saya sebagai anime terbaik tahun ini!

 

katsudou

Karya terbaru karangan Takahiro IV (Akame ga Kill!) ini dimulai dengan 4 orang anak perempuan yang terkumpul dalam Hero club SMP Sanshuu. Hero club disini adalah kegiatan ekstrakulikuler yang bersifat sosial, kegiatan mereka adalah membantu orang-orang yang mengirimkan permohonan bantuan kepada mereka. Mulai dari membantu latihan tim basket, menghibur anak-anak di TK, hingga mencarikan rumah baru bagi kucing.

 

yuuna51

Semua itu berjalan dengan damai hingga suatu hari mereka terpilih untuk melawan Vertex, musuh dari Shinju-sama – dewa mereka. Semua anggota Hero club kecuali Fu tidak mengetahui apa-apa soal ini, namun apabila vertex berhasil meraih Shinju-sama, dunia mereka akan hancur, maka dimulailah pertarungan melawan 12 vertex dengan mengaplikasikan tenaga dari Shinju-sama.

Inubouzaki Fu

Senior kelas 3 berjiwa pemimpin yang banyak makan berjiwa pemimpin dan menjadi penggerak tim, namun Fu selalu menyalahkan dirinya sendiri karena ialah satu-satunya yang mengetahui bahwa mereka adalah kandidat hero yang bertugas untuk melawan Vertex Fu adalah seorang kakak yang sayang pada adiknya, bahkan ketika kekuatan dari Shinju-sama justru merampas mimpi adiknya, Fu marah besar dan hampir menghancurkan Taisha, orang-orang yang bertugas untuk melayani Shinju-sama. Fu bertarung menggunakan broadsword dengan kemampuan menghancurkan yang tinggi.

Yuuki Yuuna

Siswi kelas 2 SMP yang enerjik, otaknya kurang dan sangat atletis. Yuuna adalah seseorang yang penuh dengan rasa keadilan, membuatnya cocok dengan aktivitas Hero club yang dapat menyalurkan tenaganya untuk membantu orang yang membutuhkan. Meskipun kadang-kadang memaksakan dirinya dan memberikan argumentasi yang sebenarnya lemah, namun sifatnya yang straightforward ini menjadi sumber kepercayaan teman-temannya, membuat Yuuna menjadi titik pusat dari Hero club. Yuuna menggunakan kepalan tangan dan kakinya yang terpercaya untuk menghancurkan vertex.

Tougou Mimori

Sahabat, teman sekelas dan tetangga dari Yuuna ini menderita amnesia dan paraplegic, sehingga ia tidak bisa berjalan dan mengingat kejadian sebelum kecelakaan yang ia alami 1 tahun yang lalu. Tougou-san, karena ia tidak suka dipanggil dengan namanya, adalah seorang yang dewasa, pintar, dan selalu berpikir dengan logika. Awalnya Tougou-san merasa takut untuk menjadi Hero karena keterbatasannya, namun karena ia sangat menyayangi sahabatnya, Yuuna, ia pun mengangkat senjata dan turut bertempur dengan teman-temannya. Tougou sendiri tampak sangat menyayangi Yuuna, bahkan sering tampak lebih dari batasan sahabat! Tougou menggunakan dada MEGALOPOLIS berbagai macam senjata api untuk melawan vertex, mulai dari sniper beam rifle, assault beam rifle hingga handgun.

Inubouzaki Itsuki

Adik dari Fu, Itsuki bersifat pemalu dan sering merasa lebih inferior dari kakaknya tersayang. Sesungguhnya Itsuki memiliki suara yang sangat indah, namun karena grogi, Itsuki tidak mampu menunjukkannya di depan orang lain. Dengan bantuan teman-teman dari Hero club, Itsuki mampu bernyanyi dengan percaya diri dan dipuji oleh teman-teman sekelasnya, hal ini juga menjadi pemicu bagi Itsuki untuk menemukan mimpinya, yaitu menjadi seorang penyanyi. Dalam pertarungan, Itsuki menggunakan senjata berupa benang-benang yang kuat, mampu menangkap musuhnya atau bahkan menghancurkannya juga.

Miyoshi Karin

karin

Siswi pindahan ini sesungguhnya adalah tenaga bantuan, Hero kiriman Taisha yang bermaksud untuk menambah kekuatan Hero club. Meskipun bersifat sedikit aneh dan tsundere, lama-kelamaan Karin mulai membuka hatinya dan menjadi sehati dengan Hero club, pada pertarungan terakhir pun ia melindungi Yuuna yang sedang bergejolak hatinya, dan mengorbankan dirinya sendiri. Karin bertempur dengan sepasang pedang yang rajin dia latih setiap hari.

gyuuki
Gyuuki yang rakus

Kelima siswi SMP ini ditemani oleh peri masing-masing, yang bertugas untuk melindungi mereka dari bahaya, atau hanya sekedar jadi maskot di Hero club. Peri-peri ini memiliki peran penting namun ironisnya, mereka juga merenggut satu kebebasan daripada para hero.

The Good – The surprise!

mfw
Ekspresi wajah saya waktu menonton episode 1

Saya menonton anime ini tanpa mengetahui apa-apa, Ini adalah original anime, sementara PV1 dan TVCM yang sudah dirilis hanya menunjukkan kegiatan mereka di sekolah dan kegiatan sosial Hero club, dan mendadak mereka harus menjadi mahou shoujo untuk melindungi dunia! Beberapa kejutan berikutnya adalah spoiler kelas berat, yang saya sarankan anda untuk menontonnya sendiri.

Mulai dari titik ini akan ada banyak sekali spoiler, saya sarankan untuk menonton langsung untuk menikmati anime ini lebih lanjut

The Good – Attacking the soft spots

Menjadi Yuusha bukanlah suatu hal yang mudah, pertarungan mereka tidaklah seindah Cardcaptor Sakura atau Minky Momo. Untuk mengalahkan Vertex yang kuat, mereka harus mengerahkan kartu andalan mereka, Mankai (満開 yang berarti mekar). Namun Mankai bukanlah kekuatan yang dapat dipakai sembarangan, karena setiap bunga yang mekar, akan gugur. Ya, Sange (散華 berarti gugur), tenaga lebih yang diberikan Shinju-sama memerlukan persembahan, dan yang menjadi persembahan adalah fungsi tubuh mereka sendiri.

fuu

Poin plus lainnya adalah mereka memang tidak mati, namun mereka kehilangan sesuatu yang menjadi penting bagi mereka maupun orang-orang yang mereka kasihi. Yuuna yang kehilangan indera pengecapannya memang sedih karena tidak dapat merasakan makanan-makanan favoritnya, namun Tougou yang gemar memasak dan sangat menyayangi Yuuna tampak lebih terpukul. Demikian pula dengan Itsuki yang kehilangan suaranya harus rela melepaskan mimpinya menjadi penyanyi, namun kenyataan itu lebih pahit bagi Fu yang sangat menyalahkan dirinya, sampai lepas kontrol ketika mendengar bahwa sebelum Itsuki kehilangan suaranya, Itsuki mengikuti audisi untuk menjadi penyanyi dan diterima. Meskipun mengambil jalan yang berbeda dengan Akame ga Kill, karya Takahiro sebelumnya dimana hampir seluruh castnya mati, mereka tetap berhasil menunjukkan penderitaan para pahlawan yang menusuk hati penontonnya

The Good – The dark truth

Menjadi Yuusha juga berarti harus melaksanakan tugasnya, sampai Taisha menganggap anda sudah tidak bisa bertempur lagi, atau pertempuran yang anda lakukan sudah dianggap cukup. Bahkan yuusha tidak bisa mati, semua percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh Tougou selalu digagalkan oleh peri-perinya.

sonoko

Contoh ekstrim lain yang diberikan adalah Nogi Sonoko, gadis ini masih seumuran dengan Yuuna dan kawan-kawan, namun dia sudah menjadi Hero sejak SD. Beserta kedua orang temannya ia melawan Vertex, namun mereka tidak pernah berhasil menghancurkan satupun. Bahkan 20 kali dia melakukan mankai, sampai akhirnya ia kehilangan kedua kaki, tangan kiri, mata kanan, dan 16-17 fungsi tubuh lainnya yang tidak dijabarkan dengan detil. Pertemuan Yuuna dan Tougou dengan Nogi Sonoko inilah yang memulai dilema terbesar dalam cerita yuyuyu.

The Good – Nothing is True, Everything is Permitted

tougou

Semua hal yang dilakukan setiap karakter disini sangat beralasan, dan dikemas begitu baiknya hingga saya pun sempat setuju kalau pengorbanan yang harus dilakukan terlampau besar, dan dunia ini pantas dihancurkan. Namun didalam semua kekelaman itu masih ada secercah harapan, dan masih ada yang terus berharap…

The Bad – Unexplained Good End

end

Masih banyak misteri yang melingkupi sistem hero, mengapa akhirnya mereka terbebas dari sistem hero dan ajaibnya semua fungsi tubuh yang hilang karena sange pun kembali. Tidak jelas bagaimana nasib Vertex dan mengapa mereka dibebaskan dari sistem hero.
chapter

Namun pada akhir episode terakhir, ditunjukkan bahwa ini adalah chapter Yuuki Yuuna, ada kemungkinan mereka akan kembali dan misteri-misteri yang melingkupi mereka akan terkuak, mari kita bersama-sama berharap!

Jadi apa artinya menjadi seorang pahlawan?

Tougou (Narasi):
Meskipun terus menerus merasakan sakit, Seorang hero tidak akan pernah menyerah
Karena bila semua orang sudah menyerah, maka pada saat itu dunia ini akan diselimuti kegelapan

Seorang Hero percaya bahwa kegigihannya akan memberikan semangat pada orang lain
Ada orang-orang yang menertawakan, namun ia hanya tersenyum
Ada yang mengatakan bahwa itu tidak ada artinya, namun ia tidak berkecil hati.

Satu per satu mereka jatuh ke tangan demon king, dan waktu mereka menyadarinya, sang Hero hanya tinggal sendiri
Bahkan saat sang Hero hanya tinggal sendiri, tidak ada orang lain yang menyadarinya
Meskipun ditinggal sendiri, Seorang Hero tidak menyerah dan terus bertarung

Karena selama ia tidak menyerah, masih ada secercah harapan
Bahkan jika dia kehilangan apapun, dia akan terus…

Seorang Hero percaya bahwa kegigihannya akan memberikan semangat pada orang lain
Dan karena ia tidak sendiri, dan ia percaya akan teman-temannya, ia tidak akan kalah

Fu (Demon King):
Pada akhirnya, dunia ini penuh dengan penderitaan, hanya ada kesengsaraan!
Pada akhirnya kamu juga akan memalingkan mata dan jatuh!
Jangan menyangkal! Kau hanya akan beku dengan dinginnya kenyataan!

Yuuna (Hero):
Itu semua tergantung perasaanmu! Kamu bisa menjadi teman bagi semua orang yang kamu kasihi
Apabila kalian saling membantu, kalian dapat menjadi berkali-kali lebih kuat! Kamu akan merasakan tekad yang tidak terbatas!
Dunia ini memang penuh dengan penderitaan, kesedihan, dan banyak hal lain yang tidak dapat kamu tangani sendiri
Namun apabila ada orang yang kamu cintai, kamu tidak akan pernah patah semangat, kamu tidak mungkin menyerah
Karena ada orang-orang yang kamu cintai, kamu dapat terus menerus bangkit!
Karena itulah, seorang Hero tidak akan pernah kalah!

Untuk Pahlawan Hari Esok, oleh Inubouzaki Fu

 

Verdict: 100/10
Ini adalah anime yang sangat berkesan bagi saya, penuh dengan intrik dan dilema. Meskipun mereka tidak mengambil jalan ekstrim seperti halnya Puella Magi Madoka Magica, dimana satu-persatu para mahou shoujo itu mati dengan naas, Yuyuyu mengambil jalan yang pintar. Meskipun mereka tidak kehilangan nyawa mereka, bagian penting dari diri mereka direnggut, dan sering kali itu justru terasa lebih sakit pada orang-orang yang sangat menyayangi mereka. Fakta tentang dunia mereka (yang sengaja tidak saya cantumkan pada review ini karena massive spoiler) juga menunjukkan mindfuck dengan skala sebesar Evangelion. Biar hanya sedikit, fanservice yang ditunjukkan dengan cerdas juga sangat berkesan.

tougou-san
Siapa yang bisa lupa dengan girl power MEGALOPOLIS Tougou-san?

Sumber: Blinking Shadow