Politikus Dramatis Ryuutarou Nonomura Kembali Menjadi Sensasi di Pengadilan

February 2, 2016 13:16
Politikus Dramatis Ryuutarou Nonomura Kembali Menjadi Sensasi di Pengadilan

Dari banyak cerita mengenai politikus Jepang yang terkenal humble dan mawas diri, mungkin cerita mengenai Ryuutarou Nonomura adalah yang paling menarik. Setelah diduga menyalahgunakan dana publik untuk kunjungan ke sebuah resor pemandian air panas pada tahun 2014, dia melakukan permintaan maaf yang berlebihan dalam konferensi pers. Video permintaan maaf tersebut kemudian menjadi viral dan melahirkan meme di mana-mana karena kelakuannya.

Namun setelah menjadi sensasi publik untuk sementara, Nonomura sendiri menghilang dari layar kaca dan dikabarkan tinggal bersama orang tua-nya di Osaka. Namun, baru-baru ini dia kembali dalam sorotan berita karena baru saja menghadiri sidang penyalahgunaan dana publiknya pada tanggal 26 Januari lalu. Kali ini Nonomura tampil botak, mungkin stress karena kasusnya membuatnya berubah tapi tidak itu saja yang berubah. Menurut pelukis sketsa pengadilan Yoshitaka Enomoto, “Cara bicaranya, ekspresi, kelakuan, isi argumen, dan nada suaranya semua terasa ganjil dan aku rasa dia memang ‘memiliki kondisi tertentu’. Aku tidak merasa dia bercanda atau berpura-pura menjadi aneh.

JOI - the return of nonomura

Nonomura mengimplikasikan kalau para polisi terlibat dalam konspirasi melawan dirinya karena mereka telah menyita catatan keuangan yang palsu. Nonomura juga berulang kali berkata kalau dia tidak punya ingatan mengenai insiden yang ditanyakan jaksa, dia bahkan mengaku kalau dia memiliki masalah ingatan. Saking membingungkannya, berikut adalah contoh anehnya dialog antara jaksa dan Nonomura.

A: Apakah apel ini berwarna merah?
B: Aku tidak mengerti arti pertanyaan tersebut.
A: Sekali lagi, apakah apel ini merah?
B: Tidak, gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang.

JOI - the return of nonomura

Tidak berhenti di argumennya, kelakuannya yang aneh menjadi sorotan nasional di Jepang. Pose ajaib Nonomura yang mencoba mendengarkan keputusan Hakim dengan mencondongkan badan hampir 90 derajat ke depan dianggap sebagai pose baru-nya. Setelah dalam konferensi pers sebelum ini dia menempelkan telapak tangannya ke telinga seakan mencibir opini orang-orang.

Kelakuan Nonomura tersebut menjadi bahan lelucon banyak orang, salah satu bagian permintaan maafnya mendapatkan medali perak dalam Great Internet Buzzword Awards dan anime Gintama bahkan membuat parodinya.

sumber: ANN

Sorry. No data so far.