[3 Eps Rules] Bakuon!!

Halo! kembali bersama 3 Episode Rules dari JOI untuk anime season spring ini. Kali ini saya akan membahas anime Bakuon!!.

Bakuon!! sendiri asalnya merupakan sebuah manga buatan Orimoto Minama-sensei. Bercerita mengenai kehidupan sehari-hari para cewek anggota klub motor yang terdiri dari Sakura Hane, Amano Onsa, Kawasaki Raimu, Suzunoki Rin, dan Minowa Hijiri di sebuah sekolah yang tidak melarang membawa motor ke sekolah.

Sebelum saya melanjutkan 3 episode rules saya ingin mengatakan sesuatu: Enggak, Bakuon!! bukan sinetron anak jalanan versi anime cewek.

Bukan Sekedar Anime Cewek Moe!

kalau kamu fanboy merek tertentu, jangan butthurt nonton anime ini

Melihat dari video promosi, gambar promosi, dan sebagainya kalian pasti mengira bahwa ini hanya sekedar anime berisi sekumpulan cewek moe tidak jelas yang mengendarai motor, tetapi Bakuon!! tidak seperti itu. Bakuon!! menghadirkan tema yang berbeda, yaitu sekumpulan cewek yang mempunyai hobby yang sama yaitu mengendarai motor.

Sekilas konsep seperti ini mirip dengan K-On versi roda dua, ya saya sendiri tidak menyangkal hal itu. Tetapi alih-alih seperti K-On yang terlalu terfokus dengan slice of life para anggotanya, Bakuon!! berfokus terhadap motor dan berbagai aktivitas yang berhubungan, seperti touring, obrolan seputar otomotif, hingga perang fanboy. Jangan lupakan jajaran seiyuu ternama, sebut saja salah satunya Touyama Nao yang mengisi suara Suzunoki Rin.

Petrolhead Will Love This

Saya sendiri sebagai seorang petrolhead motor merasa terpuaskan dengan Bakuon!!. Bagaimana tidak, Bakuon!! menghadirkan berbagai kendaraan tanpa mensensor merk dan tipe. Di manga-nya sendiri detail kendaraannya tergambar dengan baik dan tidak kalah di animenya. Saya mengacungi jempol kepada TMS Entertainment yang cukup niat untuk soal ini karena mereka memperhatikan dengan sangat detail bahkan hingga ke suara kendaraannya. Sebagai contoh suara Yoshimura Suzuki Katana 1135R di anime-nya yang saya yakin dapat membuat eargasm!

Jokes Seputar Otomotif

Tidak lengkap rasanya sebuah anime slice of life tanpa komedi, ibarat makan katsu tanpa sambal. Tidak perlu khawatir karena Bakuon!! memang menghadirkan jokes yang menghibur. Meskipun beberapa jokes nya mungkin hanya bisa dimengerti orang tertentu karena berisi seputar dunia otomotif, tetapi sebagian besar dapat membuat kalian tertawa. Dengan tidak ragu, Bakuon!! bahkan mencela sebuah merek sebagai jokes. Jika kalian mengerti jokes-nya maka saya jamin kalian akan tertawa ngakak.

Verdict: Top Gear/100

Selama 3 episode ini Bakuon!! telah memenuhi ekspektasi saya. Adaptasi dari manga yang sangat baik, detail kendaraan yang memuaskan dan juga jokes yang dieksekusi dengan baik membuat Bakuon!! menjadi anime yang memuaskan buat saya. Jika kalian seorang petrolhead terutama petrolhead motor, Bakuon!! wajib menjadi tontonan kalian.

Jika kalian bukan seorang petrolhead, tenang saja kalian tetap bisa menikmati anime ini dam terhibur dengan jokes-nya. Tetapi mungkin Bakuon akan terasa membosankan untuk kalian. Karena selain motor dan referensinya, saya tidak melihat kelebihan lain dari anime ini.

Signum: Salah satu alasan saya menonton anime ini adalah karena banyak yang menyandingkan anime ini dengan salah satu (mantan) acara faktual terfavorit saya, Top Gear. Saya juga memiliki unconditional love dengan Suzuki Katana, much like Rin, be my waifu jadi setidaknya saya punya 3 alasan kuat untuk menontonnya.

Saya setuju dengan ricoricorii, anime ini memang ditujukan bagi para petrolhead. Specifically, it’s for the bike guys, car guys might enjoy it as much as I do but you’ll skimp on their jargons. Bagi saya, Bakuon!! itu K-On! buat para petrolhead, tema persahabatannya sangat terasa kental, namun dibumbui tidak oleh alat musik, tapi oleh motor dan bau oli. Memang sedikit aneh, tapi saya yakin it’s the better K-On!. Setidaknya bagi kami yang lebih senang melihat gadis-gadis ngocol dengan mesin daripada dengan gitar.

dedemit: Sama halnya dengan dua rekan saya, saya tergila-gila Bakuon!! karena acara Top Gear. Dan sebagai penggemar berat pabrikan berlogo garpu tala, otomatis saya tergila-gila pada Onsa dan Yamaha Serow 250, juga karena Onsa (katanya) merupakan moefication dari Jeremy Clarkson. Jadi saya tak punya alasan untuk tidak menonton Bakuon!!

sangat menghibur melihat perdebatan antara Onsa dan Rin

Para karakter Bakuon!! sendiri mengajarkan secara tak langsung tentang etika berkendara dan keselamatan dalam berkendara, jadi saya menyarankan untuk menyaksikan Bakuon!! sebelum kalian mengendarai motor dengan cc 250 ke atas di jalanan. Keep Calm and Ride Safely!!