Sword Art Online: Ordinal Scale Berakhir Dengan Pesan “SAO will return.”

February 18, 2017 16:39
Sword Art Online: Ordinal Scale Berakhir Dengan Pesan “SAO will return.”

Seperti yang sudah kamu ketahui, film Sword Art Online: Ordinal Scale ditayangkan di seluruh dunia pada tanggal 18 Februari lalu. Namun sayang karena adanya kendala teknis, penayangan film tersebut di Indonesia harus ditunda. Namun, dikabarkan kalau film tersebut berakhir dengan sebuah pesan, “SAO will return.” Hal ini menghembuskan angin segar bagi adaptasi anime selanjutnya mengenai Alicization.

Berikut adalah deskripsi dari film ini seperti yang dijelaskan oleh situs resmi mereka.

Di tahun 2022, dunia virtual reality dikejutkan dengan penemuan dari programmer jenius, Kayaba Akihiko. Disebut dengan nama NerveGearalat tersebut digunakan sebagai alat full-dive pertama yang digunakan untuk bermain game online. Dengan alat tersebut, disertai juga kemungkinan tidak terbatas dari perkembangan VRMMORPG.

Pada tahun 2026, sebuah mesin baru yang bernama Augma dikembangkan. Sistem tersebut dibuat untuk menandingi NerveGear dan penerusnya, Amusphere.

JOI - sao ordinal scale new trailer (2)

Sebagai perangkat next-gen, Augma tidak memiliki fungsi full-dive seperti pendahulunya. Namun mereka menggunakan Augmented Reality sebagai cara untuk membuat pemain masuk ke dalam gamenya. Lebih aman, lebih user-friendly, dan alat tersebut membiarkan pemain untuk terjun ke dalam game walaupun mereka masih sadar membuatnya menjadi alat terlaris di pasaran.

Salah satu game paling populer adalah “Ordinal Scale” (alias: OS), sebuah game ARMMORPG yang didesain spesial untuk Augma.

Asuna dan kawan-kawan sebenarnya sudah bermain OS lebih dulu, namun saat Kirito akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan game tersebut, mereka akan mengetahui kalau Ordinal Scale bukan hanya sekadar game main-main.

Sayang sekali kita tidak bisa bersama-sama menonton filmnya dengan para penggemar lain di seluruh dunia.

Sumber: ANN