Kalau kamu rasa kamu sudah mulai bosan dengan tema isekai, mungkin kamu akan kaget kalau sampai saat ini sudah ada 81 ribu orang yang terjebak dalam tema tersebut. Seorang netizen dengan nama @tubuitter membicarakan mengenai seberapa menjamurnya light novel isekai di Jepang saat ini.
「異世界」で小説検索したら81264件。ヤバイ。
81264人の主人公が異世界行ってる。観光地レベル。ヤバイ。
サイパンへの旅行者6万人より多い。ヤバイ。
あと異世界めっちゃ多い。
世界の独立国家数206の394倍もある。地球394個分。ヤバイ。
でも公用語は全部日本語。ヤバイ。— つぶ (@tubuitter) August 21, 2017
Menurutnya, saat ini sudah ada 81.264 light novel dengan tema isekai yang beredar, artinya ada 81.264 protagonis yang saat ini terjebak di dalam dunia lain. Hal ini, menurutnya sangat luar biasa, karena sudah dianggap seperti level turis yang liburan ke pulau selatan. Contohnya, pulau Saipan yang berada di kepulauan Mariana milik Amerika didatangi 60.000 turis, tapi masih lebih banyak protagonis yang liburan ke dunia isekai.
Dia juga membicarakan mengenai jumlah negara di tiap isekai yang begitu banyak, ada kira-kira 206 sampai 394 negara di setiap isekai. Sebagai perbandingan, ada sekitar 196 negara yang diakui dunia kita saat ini. Namun semua negara isekai tersebut menggunakan bahasa Jepang.
Sebagai catatan, JOI tidak berhasil mendapatkan statistik seberapa banyak sebenarnya jumlah novel isekai yang saat ini beredar atau apakah jumlah tersebut termasuk dengan webnovel atau tidak. Namun mengingat bisnis ini sudah menghasilkan 30,1 milyar Yen sejak tahun 2011, setidaknya bisa dipastikan ada banyak banget light novel yang ada di Jepang.
Hal ini mengingatkan saya kembali kepada saat sebuah kontes net novel diserbu oleh entry yang bertema isekai. Ada juga saat sebuah kontes light novel melarang tema isekai untuk digunakan oleh para kontestannya tahun lalu. Mungkin para penerbit ini juga sudah mulai bosan dan menunggu adanya inovasi baru.
Saya yakin kamu juga merasa kalau tema ini sudah terlalu menjamur, apakah kamu punya solusi untuk masalah ini? Mungkin para penulis butuh tema baru yang segar supaya mereka tidak perlu melempar orang-orang ke dunia lain lagi.
Sumber: Yaraon!
Comments