Mantan Idol Ditahan Setelah Melakukan Penipuan Lewat Aplikasi Kencan

March 17, 2021 20:58
Mantan Idol Ditahan Setelah Melakukan Penipuan Lewat Aplikasi Kencan

Bisnis pertunjukan adalah permainan anak muda, dan ini ekstra berlaku untuk profesi idol; di mana sebagian besar pensiun sebelum mereka mencapai usia 20-an. Juna Yamada selaku eks idol SKE48, yang berbasis di Nagoya pada tahun 2013, “lulus” dari grup tersebut pada tahun 2019, masih beberapa bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-21.

Pada usia itu, Yamada jelas masih punya banyak prospek kerja, dan usianya tidak akan menjadi masalah dalam memulai karier di bidang berbeda. Sayangnya, menurut Kepolisian Prefektur Aichi, bidang yang dia pilih adalah penipuan.

Pada suatu waktu, Yamada berkenalan dengan Hiromu Kurumadachi, pemilik perusahaan konsultan Nagoya bernama THE (setiap huruf, T, H, dan E, diucapkan secara terpisah). Bersama-sama mereka membentuk rencana di mana Yamada akan mendaftarkan profil di aplikasi kencan dan memikat pria muda yang mudah tertipu, tidak hanya melalui penampilan dan pesonanya, tetapi dengan juga mengklaim sebagai pakar investasi yang berpenghasilan 10 juta yen setahun melalui prediksinya tentang fluktuasi nilai tukar mata uang dan manipulasi opsi.

Yamada kemudian akan bertemu dengan korban, kata penyelidik, dan dengan pelatihan dari Kurumadachi memberi mereka promosi penjualan tentang “logika investasinya yang menjamin Anda akan mendapat untung”, bersama dengan beberapa omong kosong finansial, lalu meminta mereka untuk membayar biaya konsultasi.

Polisi Prefektur Aichi percaya tindakan ini merupakan misrepresentasi dan penipuan kriminal, dan pada 16 Maret mereka menangkap Yamada, Kurumadachi (yang mereka gambarkan sebagai biang keladi), dan dua kaki tangan lainnya. Kurumadachi menyangkal semua dakwaan, sementara sikap Yamada saat ini adalah menyangkal dirinya melakukan kecurangan, tampaknya mengakui bahwa dia salah merepresentasikan dirinya sebagai penasihat finansial.

Ironisnya Yamada pernah menjadi polisi sehari di sebuah acara promosi

Penangkapan tersebut akarnya dari insiden 31 Januari 2020 ketika Yamada bertemu dengan seorang pria yang ditemuinya melalui aplikasi kencan di hotel di Nagoya dan mendapat 500.000 yen darinya untuk mendapatkan nasihat keuangan. Secara total, para penyelidik percaya bahwa dia dan Kurumadachi yang berusia 24 tahun menipu lebih dari 100 pria yang dihubungi Yamada dengan total pemasukan sekitar 58 juta yen.

Sumber: Soranews