[Celebrity Sunday] Makoto Raiku

Celebrity Sunday kali ini akan membahas tentang “Makoto Raiku”, mangaka yang terkenal mengarang Gash Bell!! yang sempat booming diadaptasi ke berbagai media, mulai dari anime, game, hingga TCG.

Pria kelahiran tahun 1974 ini memutuskan untuk menjadi mangaka pada saat kelas 1 SMA. Dia suka menggambar, jadi tentunya berpikir untuk menggambar manga. Tetapi entah kenapa dia bisa menghargai tinggi lukisan abstrak seperti karya Picasso yang biasanya sulit dimengerti oleh masyarakat pada umumnya. Karena itu, dia memutuskan untuk menjadi mangaka yang menggambar manga yang bisa dinikmati dan dihargai oleh anak-anak.

Tetapi dia tidak tahu cara menggambar manga seperti apa. Jadi dia mulai menjiplak manga-manga lain sambil mengirimkan karyanya ke majalah Weekly Shonen Sunday. Tetapi sayangnya dia tidak pernah memenangkan penghargaan, dan karya-karya yang dia kirim selalu dikirim balik kepada dirinya. Pada saat kelas 2 SMA, dia merasa hal ini buruk jika terus terjadi. Jadi, dia memutuskan untuk langsung membawa karyanya ke divisi editor Shonen Sunday. Perjalanan dari rumahnya di Gifu ke kantor Shogakukan memakan waktu 4 hingga 5 jam.

Setahun kemudian, dia memutuskan untuk mengumpulkan seluruh kemampuan dan hatinya untuk menggambar Bird Man. Ternyata usaha ini tidak sia-sia karena manga tersebut berhasil terpilih di Manga Garage, penghargaan bulanan untuk pengarang baru di Shonen Sunday. Sudah debut sebagai mangaka, dia pindah ke Tokyo setelah lulus SMA dan menjadi asisten untuk Kazuhiro Fujita, pengarang Ushio & Tora, selama 6 tahun untuk belajar soal manga.

Serial pertama yang dikerjakannya adalah New Town Heroes yang sayangnya tidak berjalan lama. Tetapi karirnya langsung melejit setelah Gash Bell!! yang diluncurkan pada tahun 2001. Manga ini benar-benar sukses, mendapatkan penghargaan Shogakukan Manga Award ke-48 pada tahun 2003 untuk divisi anak laki-laki. Karena ini, manga ini diadaptasi menjadi serial anime, TCG, game, film, dan masih banyak lainnya.

Tetapi pada pertengahan 2005, Raiku memiliki konflik dengan divisi editor Shonen Sunday. Pada saat itu, tim divisi editor sudah mengerti seluruh plot dari Gash Bell!! dan diputuskan serialnya akan berakhir. Tetapi pada saat itu serial anime-nya sedang tayang dan film kedua sudah diumumkan. Jadi mereka meminta untuk serial manga-nya diperpanjang.

Pada saat ini, pertarungan antara Raiku dan tim divisi editor cukup terkenal. Bahkan ketika Raiku mendirikan perusahaan Raiku Studio, editor yang bertanggung jawab atas Raiku menerima dokumen dari akuntan pajak Raiku dan menyarankan untuk merubah perjanjian, tetapi setelah 1 tahun berlalu pun masih belum berubah. Raiku melaporkan hal ini ke kantor pajak dan sempat menjadi masalah dengan tim akuntan Shogakukan. Pada saat ini, Shogakukan juga harus membayar pajak tambahan secara penuh.

Tentunya hal ini membuat hubungan dengan Shogakukan semakin buruk dan Raiku mengalami stress. Tim divisi editor juga sering memaksa ide untuk dimasukkan ke dalam manga. Karena sudah stress berat, dia pernah melukai asisten yang menunjukkan kesalahan yang dilakukannya. Dia juga sering memukul meja dengan tangan kanannya hingga tulangnya retak yang perlu waktu 2 bulan untuk sembuh. Tentunya manga-nya jadi hiatus karena ini.

Setelah ini masih ada banyak masalah lainnya, tetapi pada akhirnya Raiku memutuskan untuk berpisah dengan Shogakukan. Di akhir 2008, dia mengumumkan lewat blog-nya bahwa karya berikutnya akan terbit di majalah keluaran Kodansha. Karya berikutnya adalah Doubutsu no Kuni yang terbit lewat Bessatsu Shonen Magazine. Setelah Doubutsu no Kuni tamat, Raiku meluncurkan Vector Ball di Weekly Shonen Magazine pada tahun 2016. Tetapi chapter terakhirnya terbit di majalah tersebut edisi 16 tahun 2017 tanpa pengumuman sebelumnya.

Raiku Makoto adalah nama pena. Dia memiliki nama asli Makoto Kawada. Alasan dia memilih nama pena itu adalah dia gemar dengan petir (rai) dan kanji “ku” terlihat keren ketika dituliskan. Dalam bahasa Inggris pun bisa berarti bagus karena bisa dibaca sebagai “Like.” Dia juga gemar dengan sepeda motor. Dia pernah mengalami kecelakaan menabrak mobil dan tulangnya retak kembali.

Kalian bisa mengikuti Makoto Raiku lewat blog dan Twitter.