Gundam Build Fighters, Salah Satu Seri Gundam Terbaik

Jujur saja, meski Saya menggemari seri Gundam, perasaan Saya dari seri-seri Gundam tahun 2000 ke atas cukup campur-aduk (dimulai dari “Wow, menarik” sampai “Saya ingin menjatuhkan colony ke kantor Sunrise“). Dan begitu mendengar bahwa seri TV Gundam terbaru mengambil tema “adu mainan”, Saya langsung teringat kenangan buruk dengan OVA Gunpla Builders Beginning G yang mengambil tema yang sama (Dan juga cukup banyak yang khawatir atau bahkan benar-benar tidak mau menonton Gundam Build Fighters hanya karena temanya).

Seandainya Saya bisa berbicara dengan diri Saya dari 7 bulan yang lalu, diri Saya yang lalu pasti akan menganggap Saya yang sekarang itu gila karena menganggap Gundam Build Fighters sebagai salah satu seri Gundam terbaik.

Battle yang luar biasa

Seri Gundam biasanya memiliki momen-momen yang memorable di adegan pertarungannya. Misal saja Jet Stream Attack, Wave Rider Crash, Ez-8 vs Gouf Custom, dan semacamnya. Tetapi biasanya momen-momen tersebut tidak mencapai setengah dari jumlah adegan pertarungan yang ada di seri tersebut. Tetapi di Gundam Build Fighters, hampir setiap battle memiliki momen-momen yang memorable. Tidak hanya sekedar adu kuat atau beamspam, banyak penggunaan taktik yang tidak umum/tidak terpikirkan, penggunaan senjata dan peralatan yang unik, pemanfaatan tempat bertarung, bahkan hingga adu jotos manly.

Untuk kekurangannya, Star Build Strike agak terlalu sering menang dengan menggunakan jurus yang sama

Menariknya juga, seri ini juga seringkali menampilkan unit milik tokoh utama yang tetap bertarung sekalipun sudah rusak (dan unit tokoh utama, Build Strike Gundam, mencapai tahap ini setidaknya sebanyak 5 kali sepanjang seri ini). Mungkin para staff memanfaatkan tema mainan (meski tetap harus diperbaiki) untuk memaksimalkan adegan-adegan unit rusak yang umumnya hanya disimpan untuk pertarungan akhir (atau bahkan tidak sama sekali).

Unit tokoh utama (dan juga gunpla milik karakter lainnya) akan bertarung hingga tetes darah terakhir

Di sisi animasinya pun, animasi nampak sangat tajam (terutama pada episode-episode awal) untuk tingkat seri TV, dan hampir tidak ada adegan pengulangan/tracing (yang merupakan salah satu penyakit di salah satu seri Gundam modern). Sayangnya animasinya nampak memuncak di episode 6, di mana adegan battle di episode tersebut bisa dibilang sebagai salah satu battle terbaik dari seluruh seri Gundam (bukan dalam artian sisanya jelek).

Musik yang luar biasa

Hayashi Yuuki adalah komposer baru di dunia anime. Sebelum mengkomposisi musik-musik untuk Gundam Build Fighters, Hayashi sebelumnya hanya pernah mengurus musik dari anime Robotics;Notes, Diabolik Lovers, dan Blood Lad. Entah apa yang Ia pelajari saat mengkomposisi musik untuk anime-anime tersebut, tetapi hasil kerjanya untuk Gundam Build Fighters sungguh luar biasa.

Seri-seri Gundam (terutama seri Gundam modern) memang biasanya memiliki tema-tema pertarungan yang memorable seperti Fight, TRANS-AM RAISER, dan lainnya dari Gundam 00, dan Unmei no Saki he dari Gundam AGE. Tetapi di Gundam Build Fighters, Anda tidak hanya akan mendapatkan 1-2 musik yang sangat bagus untuk tema pertarungannya, tetapi hampir satu lusin (atau lebih, tergantung selera Anda) musik-musik siap mengisi tiap episodenya!

Dan menariknya, tiap musiknya juga membawakan suasana dan/atau alat musik utama yang berbeda. Seperti speed-star yang menggunakan biola sambil diiringi musik rock, Rival yang menggunakan orkestra, fairy dance yang merupakan membawakan biola dengan irama folk, tema dari Fellini yang menggunakan akordion, dan salah satu musik yang paling dikenali oleh penggemar GBF, Crimson Comet yang menggunakan gitar akustik ala Spanyol yang sangat khas dan Meijin, edisi upgrade dari Crimson Comet yang ditambahkan dengan rock dan orkestra.

ALE~!

Karakter yang memorable

Cerita dari Gundam Build Fighter bisa dibilang sederhana. Seorang perakit gunpla yang tidak ahli bertarung berteman dengan orang misterius yang ahli bertarung menggunakan gunpla, dan mereka berjuang untuk menjadi juara dunia di turnamen gunpla. Yang membuat ceritanya bisa berjalan dengan baik adalah karakter-karakternya yang menarik. Tiap karakter yang tampil memiliki peran yang menarik dan memorable. Selain itu, kebanyakan karakter juga melalui character developmentnya masing-masing.

Tidak hanya itu, Gundam Build Fighters juga dipenuhi karakter-karakter perempuan yang manis dan populer, seperti Kousaka China, Aila Jyrkiainen, Iori Rinko, Kirara, dan lainnya. Entah sengaja atau tidak, semua karakter perempuan di GBF memiliki pasangan.

Cameo dari berbagai seri Gundam

Dengan tema gunpla, tentunya banyak muncul unit-unit dari seri Gundam lama dalam bentuk gunpla (meski banyak juga yang muncul sekalipun tidak ada gunplanya kecuali edisi 1/144 klasik). Meski kebanyakan tokoh utamanya menggunakan modifikasi unit-unit yang terkenal, ada banyak unit-unit yang sangat jarang dikenal (terutama dari seri G Gundam). Bila Anda merasa anda tahu hampir semua unit yang ada di seluruh seri Gundam, maka Gundam Build Fighters bisa menjadi tantangan bagi Anda untuk menebak semua unit yang tampil di anime ini.

Tidak hanya cameo unit, Gundam Build Fighters juga menampilkan banyak sekali cameo karakter-karakter yang ada di seri Gundam. Kebanyakan hanya menjadi cameo tampil di layar saja, kecuali Ramba Ral, sang pilot Gouf dari seri Gundam pertama, yang justru memiliki peran besar di dalam cerita. Selain itu juga banyak tribute ke adegan dan lokasi terkenal dari berbagai seri Gundam juga. Rasa cinta para staff dengan seri Gundam bisa dirasakan dari cameo-cameo yang tampil di seri ini.

Episode 23 menampilkan setidaknya dua lusin cameo karakter

Mengingat seri ini merupakan perayaan seluruh seri Gundam (tidak seperti Gunpla Builder Beginning G, tidak ada unit yang murni berasal dari Build Fighters, kecuali unit cecurut yang tampil di akhir cerita), mungkin akan ada pertanyaan “Apakah penonton baru/orang yang baru menonton sedikit seri Gundam akan mengalami kesulitan saat menonton Gundam Build Fighters?” Jawabannya: Meski memang mungkin akan sulit menangkap cameo-cameonya, penonton baru pun dapat dengan mudah menikmati GBF. Seperti yang disebut di atas, battle berkualitas, musik yang mantap, dan karakter yang menarik menjadi kekuatan utama dari GBF, bukan cameonya.

Sebagai seri Gundam, GBF juga terhitung sangat sukses di penjualan merchandisenya (selamat berjuang bila Anda ingin mencari HGBF Beargguy-III). Popularitas dan kesuksesannya juga sudah memastikan adanya kelanjutan dari serinya.

Bagi yang masih tidak ingin menonton dengan alasan “adu mainan, bukan perang seperti Gundam biasanya”, coba tahan harga diri Anda untuk sesaat dan tonton beberapa episode awalnya untuk meyakinkan diri, karena apa yang Anda lewatkan adalah salah satu seri Gundam terbaik yang pernah ada.

Jangan lupa kalau Gundam Build Fighters dapat ditonton secara resmi dengan subtitle bahasa Inggris di channel Youtube Gundam.info

Gambar: じまうそ – pixiv