Musim panas baru saja dimulai, tetapi langsung saja ada satu anime yang menarik perhatian saya. Jika kalian kira itu adalah anime sekuel lanjutan dari sudah-sudah, mungkin itu ada benarnya. Judul seperti Classroom of the Elite atau Overlord memiliki banyak karakter waifu yang belum dibahas dalam artikel Waifu Wednesday JOI. Tetapi fokus saya justru tertuju pada suatu anime yang belum genap 3 episode berjalan, Lycoris Recoil.
“Lyco Reco e youkoso, xixixi..”
Salah satu faktor yang membuat saya tidak bisa berhenti memikirkan anime ini adalah karakter utamanya yang super waifuable, Nishikigi Chisato. Ya, kata “super waifuable” ini pertama kali terlontar dalam tulisan saya karena saking inginnya saya segera untuk menulis artikel waifu wednesdaynya. Memang benar, anime ini masih seumur jagung dan lebih baik ditunggu hingga matang agar komplit bahasannya, tetapi yang namanya cinta waifu tidak bisa ditahan lagi.
Jadi, apa sih yang membuat Chisato bisa langsung muncul dalam waifu wednesday walau animenya baru tayang? Yuk kita simak bahasannya.
+ Her Smile, Her Eyes, Her Personality
Tiga aspek yang bisa dipisah tapi saya gabungkan menjadi satu. Kalau ada satu lagu yang bisa menggambarkan perasaan saya tiap melihat Chisato adalah lagu keluaran 2010 yang dinyanyikan Bruno Mars yang berjudul “Just The Way You Are“. Kalau menggunakan referensi lagu Indonesia mungkin lagu Afgan yang berjudul “Wajahmu Mengalihkan Duniaku” atau bagian chorus dari lagu RAN “Pandangan Pertama” cocok menggambarkan betapa terpukaunya saya dengan doi. Eh, kok malah promosi lagu sih?
Kembali ke topik utama, aspek seperti senyuman dan kepribadiannya sangat terpencar bersinar terang merasuk relung kalbu. Ah, this girl just like a sun, so bright for my life. Setiap kali Chisato senyum, saya auto senyum sendiri. Kok, bisa ya, karakter anime bisa merebut hati dalam sekali pandang. I mean… banyak karakter anime yang claimable loh, tapi Chisato ini vibenya beda. Hidup sekali lakunya. Atribut senyum, sifatnya yang positif, ditambah suara yang diisi Chika Anzai, ah benar-benar sempurna.
+ Nice Body, Chisa(to)!
Jokes yang gak bosan-bosannya saya ulang tiap kali ada nama yang mirip dengan body yang aduhai. Chisato memiliki bentuk tubuh yang proporsional sebagai waifu idaman. Pas banget deh pokoknya. Beberapa makhluk delusian seperti saya mungkin tertarik mengklaim Chisato karena alasan ini. Ya gak salah sih, lagian badannya mantap abis untuk kategori JK.
Kurang apalagi dah kalau punya waifu yang imut dan ceria ditambah badannya yang menyegarkan. Tujuh hari dalam seminggu, dua belas bulan dalam setahun, menjadi penuh warna dengan kehadiran waifu semacam ini di sisimu.
+ Strongest Lycoris of all time
Belum sempat saya bahas, kalau dalam anime orisinal ini, para gadis diplot perannya sebagai pembasmi kejahatan. Julukan dari otaku Indonesia yang sering terdengar adalah “Petrus“, sebuah istilah yang populer di zaman orba untuk mendeskripsikan rumor pasukan khusus yang membersihkan para preman pada waktu itu. Di anime ini sebutan untuk pekerjaan mereka adalah Lycoris.
Chisato sebagai karakter utama juga memiliki peran demikian. Membersihkan kejahatan dengan kemampuannya yang luar biasa. Ia bisa menaklukan lawannya dengan gerakan sat set sot, semua jatuh dihajarnya. Gerakan tubuh yang lincah ini memudahkan ia maju menghadapi musuh serta menghindari tembakan dari mereka. Chisato juga mahir dalam menggunakan senjata, terbukti dari stancenya yang sulit dipraktekkan oleh amatiran. Satu kemampuan hebatnya lagi adalah mendeteksi segala ancaman meski dari jarak yang cukup jauh.
Sebutan lycoris terhebat sepanjang masa bukanlah isapan jempol semata. Walau berperan menjadi siswi sekolahan juga, Chisato tampil profesional dalam mengerjakan misinya. Ya, walau tidak semuanya berjalan dengan mulus.
+ Full of Mercy
Lycoris membasmi musuhnya tanpa ampun. Tak jarang penghilangan nyawa dilakukan oleh mereka terhadap musuh-musuh dalam misinya. Chisato berbeda dari kebanyakan lycoris di luar sana. Ia menggunakan peluru yang tidak mengancam kehidupan korban tembaknya. Sakit sih, tapi ga berdarah.
Agar musuhnya tidak mati konyol melawan JK, dia juga menyewa jasa “cleaner” agar musuh yang telah dikalahkannya tidak dihabisi oleh Lycoris lainnya. Bahkan ada satu momen ketika ia menyelematkan nyawa musuhnya yang tertembak oleh rekannya, Takina. Chisato langsung mengobati luka dari pria tersebut agar nyawanya tertolong dan bisa melanjutkan kehidupan makan malam bersama keluarga. Benar-benar mulia yang dilakukan oleh Chisato ini. Tapi kebaikan tentu saja sangat naif karena dirinya bisa..
– Mudah Ditipu
Dalam misi terbarunya, Nishikigi Chisato ditipu oleh rekannya sendiri. Sebenarnya bukan hanya Chisato yang tertipu, melainkan Takina yang ikut dalam misi penyelamatan Walnut. Kliennya sempat dinyatakan tewas ditembak seberondong peluru dari musuh, mengakhiri misinya dalam keadaan gagal. Tapi ternyata itu semua adalah kamuflase. Walnut yang asli justru aman dan tidak terkena luka sedikitpun sedangkan yang tertembak adalah rekan satunya yang menyamar menggunakan kostum anti peluru.
Sebenarnya dalam kondisi ini, siapapun bisa kena tipu. Tapi yang menjadi garis bawah, mungkin omongan dari Mizuki yang menyebut Chisato tidak pandai berakting. Jadi, kalau rencana asli diberitahukan kepadanya, mungkin tipuan itu tidak berhasil meyakinkan musuh.
Dodge dari bullet nomor satu, dodge dari drama tak bisa. Xixixi…
Masih banyak lagi mungkin yang bisa digali dari Nishikigi Chisato berhubung animenya masih on-going dan baru 2 episode. Nantinya artikel ini bisa ditambah seiring berjalannya waktu.
Comments